Desain
Lenovo VIBE P1 Turbo memiliki pakem desain yang berbeda dengan beberapa ponsel Lenovo yang dirilis belakangan ini. Sekilas bodinya mirip dengan ponsel yang dirilis oleh HTC. Hal tersebut terlihat dari penempatan posisi serta bentuk kamera utama, dan bentuk bodinya secara keseluruhan. Ponsel ini juga lebih besar dan tebal dari saudaranya, Lenovo VIBE S1.
VIBE P1 Turbo juga merupakan ponsel yang tebal, namun ketebalan ini masih berimbang dengan lebar layar yang ditawarkan. Ketebalan tersebut menurut saya diakibatkan oleh penggunaan baterai berdaya besar. Baterai tersebut juga sedikit berpengaruh pada beratnya dan telah membuat ponsel ini sedikit lebih berat dari rata-rata ponsel lain.
Meski demikian, konstruksi bodinya sangat terlihat kokoh, dan saya tidak melihat adanya titik rapuh dari ponsel ini. Uniknya lagi, ia memiliki
slot kartu SIM dan
microSD yang terletak di bagian atas, dan dapat diakses dengan cara membuka penutup plastiknya.
VIBE P1 Turbo juga dilengkapi dengan fitur khusus. Selain tombol standar seperti
volume,
home, dan
power, ponsel ini juga memiliki tombol khusus yang akan membuatnya berubah ke mode hemat daya. Lenovo mengklaim bahwa mode tersebut dapat memperpanjang baterai hingga beberapa jam ke depan. Selain itu, ponsel ini juga telah dilengkapi dengan fitur
fingerprint yang dipasang di tombol
home.
Software & Antarmuka
Seperti yang telah diketahui, Lenovo memiliki sistem antarmuka tersendiri yang bernama VIBE UI. Namun di ponsel ini, sistem antarmuka tersebut bisa dinonaktifkan dan Anda dapat menggunakan sistem antarmuka bawaan dari Android. Saya pribadi lebih suka menggunakan sistem antarmuka bawaan dari Android, karena lebih ringan, rapih, dan lebih mudah untuk digunakan.
Lenovo juga memberikan berbagai
software bawaan yang sebagian besar telah saya hapus karena tidak terlalu berguna bagi kegiatan sehari-hari. Beberapa
software bawaan yang masih saya gunakan adalah aplikasi media sosial seperti Facebook.
VIBE P1 Turbo juga memiliki Theme Center yang memudahkan penggunanya mengganti tema tampilan sesuai selera. Ada beberapa tema yang telah terpasang, dan Anda masih bisa mengunduh tema lain yang ditawarkan di Theme Center ini.
Satu hal yang agak mengganggu dari segi antarmuka selama saya menggunakan ponsel ini adalah
keyboard yang bagi saya terlalu kecil untuk jari. Namun, hal tersebut adalah masalah kecil dan dapat diatasi dengan menggunakan aplikasi
keyboard pihak ketiga yang banyak beredar di Play Store.
Kamera & Video
Seperti yang telah saya ungkapkan sebelumnya, VIBE P1 Turbo lebih fokus di daya tahan baterai ketimbang fitur lain. Jadi tidak mengherankan bila kualitas kameranya tidak jelek tapi juga tidak memuaskan.
Baik dalam mode foto ataupun video, kamera VIBE P1 Turbo tidak mampu menghasilkan gambar dengan kontras warna yang baik.
Noise juga mudah terlihat ketika gambar diperbesar, baik secara langsung di ponsel maupun di PC.
Ponsel ini juga tidak dilengkapi dengan lampu
flash di kamera depannya, sehingga tidak direkomendasikan untuk digunakan sebagai ponsel
selfie di tempat kurang cahaya. Untungnya, ponsel ini masih dilengkapi dengan dual tone flash di kamera belakangnya yang setidaknya dapat mempercantik foto yang diambil.
Dari segi
software, ponsel ini hanya hadir dengan aplikasi kamera standar. Tidak ada mode pengambilan gambar secara manual dan mode pengambilan gambar lainnya. Ponsel ini juga tidak dilengkapi dengan fitur
beautification.
Performa & Baterai
Berbicara performa, saya sendiri berharap ponsel ini memiliki performa yang kencang, dan setidaknya mampu menghasilkan skor
maxed out di dua pengujian 3DMark. Harapan saya meleset. Ponsel ini tidak bisa meraih skor
maxed out di pengujian 3DMark, namun performanya masih cukup baik untuk digunakan bermain game berat seperti Asphalt 8: Airborne.
Untuk keperluan
multitasking, VIBE P1 Turbo yang telah dilengkapi dengan RAM 3GB, memungkinkan saya membuka banyak aplikasi tanpa hambatan. Langkah Lenovo yang menghadirkan RAM 3GB memang sangat tepat, karena ponsel ini mampu melangkahi pesaingnya seperti Xiaomi Mi 4i dalam hal
multitasking yang terbukti dari hasil
benchmark PCMark.
Sementara itu, ketahanan baterai dari VIBE P1 Turbo adalah satu hal yang patut diacungi jempol. Sesuai dengan yang dikatakan oleh Lenovo saat peluncurannya, ponsel ini memiliki daya tahan baterai yang sangat kuat. Dalam skenario penggunaan saya sehari-hari, ponsel ini dapat bertahan hingga dua hari tanpa diisi ulang sekalipun.
Ketahanan baterainya juga terlihat ketika saya mengujinya dengan menggunakan PCMark. Hasilnya, ia merupakan ponsel dengan daya tahan baterai terbaik yang pernah kami uji selama ini. Kelebihan lain yang saya temukan adalah kecepatan pengisian baterainya yang tergolong sangat cepat, yaitu dapat mengsi 60 persen baterai dalam waktu satu jam. Hal tersebut sangat berguna mengingat kapasitas baterai ponsel ini sangat besar, yaitu 5.000 mAh.
Kesimpulan
Meski memiiki beberapa kekurangan di berbagai fiturnya, Lenovo VIBE P1 Turbo masih cukup memuaskan. Performanya secara keseluruhan masih mampu membuat Anda betah berlama-lama dengan ponsel ini. Ditambah dengan kemampuan baterainya yang sangat baik, ia dapat dijadikan sebagai ponsel yang dapat menemani Anda beraktivitas seharian tanpa harus membawa
power bank.
Bagi Anda yang tidak terlalu membutuhkan kamera ataupun performa super kencang dan lebih memprioritaskan baterai, ini adalah ponsel yang tepat untuk Anda.
| Lenovo VIBE P1 Turbo |
Prosesor | Qualcomm Snapdragon 615 @ 1,5GHz octa-core |
GPU | Adreno 405 |
RAM | 3GB |
Memori | 32GB |
Kamera | 13MP (belakang), 5MP (depan) |
OS Android | Android v5.1 (Lollipop) |
Layar | 5,5 inci, Full HD (1080p) |
Baterai | 5.000 mAh |
Harga | Rp3.999.0000 |
- Performa baterai memuaskan
- RAM dan penyimpanan besar
- Harga masuk akal
- Paket penjualan dilengkapi aksesori tambahan
- Kamera kurang bagus
- Tebal
- Sedikit lebih berat dari ponsel lain
MMI